Cara Mengelola Keuangan Pribadi Agar Cepat Kaya ~ Kaya??? Siapa yang tidak dingin kaya raya, harta melimpah dan semua keinginan bisa tercapai. Semua orang tentu ingin seperti itu. Namun tidak semua orang bisa mencapainya. Termasuk saya yang nulis artikel ini juga belum bisa mencapai posisi demikian. Hehehe.....
Bagaiman agar bisa cepat kaya?
Apakah harus menjalani pesugihan? Apakah harus menjadi pegawai atau pejabat kemudian korupsi? Apakah harus merampok?
Jangan!!! Cara-cara seperti itu bukan cara cepat menjadi kaya. Tapi cara cepat menuju jeruji penjara. Hahaha.....
Cara mengelola keuangan yang baik adalah kunci agar cepat kaya. Seorang pengusaha terkaya se Asia asal Hongkong membagikan tipsnya agar bisa kaya dalam waktu singkat. Li Ka-Shing seorang pengusah asal Hongkong ini merekomendasikan agar membagi penghasilan kepada 5 bagian sebagai berikut :
1. Biaya hidup
Biaya hidup atau biaya sehari merupakan biaya yang tidak dapat dihindari. Buat biaya hidup menjadi sehemat mungkin. Pisahkan antara keinginan dengan kebutuhan.
2. Biaya sosialisasi
Sosialisasi atau bersilaturahmi amat dianjurkan dalam Islam. Ternyata Li Ka-Shing juga menganjurkan untuk mengalokasikan penghasilan untuk kegiatan silaturahmi. Misal untuk mentraktir teman, mendatangai undangan teman dan lain sebagainya. Dengan demikian, maka dalam waktu singkat kita akan memiliki banyak teman atau koneksi yang sewaktu-waktu bisa membantu kita.
3. Biaya belajar
Belajar tidak ada habisnya dan tidak selalu di bangku sekolah atau kuliah. Sisihkan penghasilan kita untuk membeli buku yang bisa menunjang tujuan kita. Baca dan pahami dan jangan ragu untuk menulisnya kembali dengan bahasa kita sendiri.
4. Biaya wisata
Sekali waktu, wiasta itu perlu. Hal ini untuk merefresh otak dan jiwa kita gar bisa lebih berenergi. Dengan demikian segala inpirasi akan di dapat dan bisa bekerja dengan penuh semangat.
5. Biaya investasi
Invetasi termudah adalah dengan menyisihkan uang untuk di tabung di bank. Tapi ini kurang efektif, karena uang yang disimpan di bank tidka bisa berkemabang dengan cepat. Investasi yang menunjang kita bisa cepat kaya adalah dengan cara membeli barang-barang yang kemudian hari bisa dijual kembali dengan harga tinggi.
Nah itu adalah cara mengelola keuangan pribadi agar bisa cepat kaya yang dibagikan oleh seorang pengusaha bernama Li Ka-Shing asal Hongkong. Anda yang membaca artikel ini atau saya yang menulis informasi ini semoga bisa terinspirasi dan termotivasi untuk melakukan hal terbaik dalam memenej keuangan pribadi sehingga bisa cepat kaya seperi harapan kita bersama. Amin
Bagaiman agar bisa cepat kaya?
Apakah harus menjalani pesugihan? Apakah harus menjadi pegawai atau pejabat kemudian korupsi? Apakah harus merampok?
Jangan!!! Cara-cara seperti itu bukan cara cepat menjadi kaya. Tapi cara cepat menuju jeruji penjara. Hahaha.....
Cara mengelola keuangan yang baik adalah kunci agar cepat kaya. Seorang pengusaha terkaya se Asia asal Hongkong membagikan tipsnya agar bisa kaya dalam waktu singkat. Li Ka-Shing seorang pengusah asal Hongkong ini merekomendasikan agar membagi penghasilan kepada 5 bagian sebagai berikut :
1. Biaya hidup
Biaya hidup atau biaya sehari merupakan biaya yang tidak dapat dihindari. Buat biaya hidup menjadi sehemat mungkin. Pisahkan antara keinginan dengan kebutuhan.
2. Biaya sosialisasi
Sosialisasi atau bersilaturahmi amat dianjurkan dalam Islam. Ternyata Li Ka-Shing juga menganjurkan untuk mengalokasikan penghasilan untuk kegiatan silaturahmi. Misal untuk mentraktir teman, mendatangai undangan teman dan lain sebagainya. Dengan demikian, maka dalam waktu singkat kita akan memiliki banyak teman atau koneksi yang sewaktu-waktu bisa membantu kita.
3. Biaya belajar
Belajar tidak ada habisnya dan tidak selalu di bangku sekolah atau kuliah. Sisihkan penghasilan kita untuk membeli buku yang bisa menunjang tujuan kita. Baca dan pahami dan jangan ragu untuk menulisnya kembali dengan bahasa kita sendiri.
4. Biaya wisata
Sekali waktu, wiasta itu perlu. Hal ini untuk merefresh otak dan jiwa kita gar bisa lebih berenergi. Dengan demikian segala inpirasi akan di dapat dan bisa bekerja dengan penuh semangat.
5. Biaya investasi
Invetasi termudah adalah dengan menyisihkan uang untuk di tabung di bank. Tapi ini kurang efektif, karena uang yang disimpan di bank tidka bisa berkemabang dengan cepat. Investasi yang menunjang kita bisa cepat kaya adalah dengan cara membeli barang-barang yang kemudian hari bisa dijual kembali dengan harga tinggi.
Nah itu adalah cara mengelola keuangan pribadi agar bisa cepat kaya yang dibagikan oleh seorang pengusaha bernama Li Ka-Shing asal Hongkong. Anda yang membaca artikel ini atau saya yang menulis informasi ini semoga bisa terinspirasi dan termotivasi untuk melakukan hal terbaik dalam memenej keuangan pribadi sehingga bisa cepat kaya seperi harapan kita bersama. Amin