3 Hal Utama Penyebab Kegagalan ~ Semua orang pasti ingin hidupnya sukses, tentu sukses dalam segala hal. Sukses berbisnis, sukses berkarir, sukses berkeluarga dan sukses-sukses yang lainnya. Namun kesuksesan tidak datang degan sendirinya, harus dijemput dengan tekad, kemauan keras dan ketekunan. Tidak sedikit orang yang akhirnya harus kalah dan bersahabat dengan kegagalan.
Melalui tulisan ini, saya ingin memotivasi diri saya sendiri yang merasa belum mendapati kesuksesan. Saya mencoba mencari tahu apa sebenarnya yang menyebabkan seseorang bergumul dengan kegagalan. Kalau ada kunci membuka pintu kesuksesan pasti ada kunci untuk terjatuh pada jurang kegagalan.
Berdasarakan hasil penelusuran dan perasaan pribadi, maka di dapat 3 hal yang bisa menyebabkan orang berada dalam titik nol, atau bahkan lebih renah dari itu, artinya hidup benar-benar berada dalam ketidak suksesan, ketidak beruntungan dan lain sebagainya. Kesuksesan harus dicapai oleh diri sendiri, pun demikian kegagalan juga bisa terjadi karena diri sendiri.
Beriktu 3 hal utama penyebab kegagalan
1. Malas
Inilah aktor utama yang menyebabkan orang gagal. Setinggi apapun cita-cita seseorang, sebesar apapun kehenda seseorang tapi kalau terus bergumul dengan kemalasan, maka tidak akan mendapatkan seuatupun. Orang itu akan mendapatkan sesuai dengan apa yang sudah diusahakannya. Jadi, kalau malas ya tidak akan mendapatkan apa-apa.
2. Takut
Rasa takut adalah manusiawi. Setiap orang pasti memiliki rasa takut, karena orang yang tidak memiliki rasa takut sama sekali sama saja dengan orang yang sudah tidak memiliki harapan apapun. Namun rasa takut harus proporsional dan bisa dikendalikan. Misal, takut untuk memulai sebuah bisnis, takut akan menderita kerugian, takut tidak bisa menjalankan usaha dan lain sebagainya. Rasa takut inilah yang akan mengganjal seseorang untuk melangkah ke arah yang lebih baik. Maka ketika seseorang cenderung mengikuti rasa takutnya, akan berjalan pada jalur aman yang tanpa resiko, atapun mengambil resiko pasti yang seminim mungkin. Padahal, besarnya yang dicapai sebanding denga resiko yang mungkin terjadi.
3. Menunda
Menunda-nunda pekerjaan adalah hal ketiga yang akan membuat seseorang jatuh pada kegagalan. Maka langkah terbaik adalah, ketika sudah memiliki rencana segera action atau bertindak. Jangan menunggu, nanti, esok apalagi tahun depan. Karena yang hari ini merupakan sebuah peluang baik, belum tantu esoh hari.
Nah itulah3 hal utama penyebab kegagalan, semoga saya atau anda yang membaca artikel ini bisa termotivasi untuk bangkit dan meninggalkan 3 hal tersebut di atas.
Melalui tulisan ini, saya ingin memotivasi diri saya sendiri yang merasa belum mendapati kesuksesan. Saya mencoba mencari tahu apa sebenarnya yang menyebabkan seseorang bergumul dengan kegagalan. Kalau ada kunci membuka pintu kesuksesan pasti ada kunci untuk terjatuh pada jurang kegagalan.
Berdasarakan hasil penelusuran dan perasaan pribadi, maka di dapat 3 hal yang bisa menyebabkan orang berada dalam titik nol, atau bahkan lebih renah dari itu, artinya hidup benar-benar berada dalam ketidak suksesan, ketidak beruntungan dan lain sebagainya. Kesuksesan harus dicapai oleh diri sendiri, pun demikian kegagalan juga bisa terjadi karena diri sendiri.
Beriktu 3 hal utama penyebab kegagalan
1. Malas
Inilah aktor utama yang menyebabkan orang gagal. Setinggi apapun cita-cita seseorang, sebesar apapun kehenda seseorang tapi kalau terus bergumul dengan kemalasan, maka tidak akan mendapatkan seuatupun. Orang itu akan mendapatkan sesuai dengan apa yang sudah diusahakannya. Jadi, kalau malas ya tidak akan mendapatkan apa-apa.
2. Takut
Rasa takut adalah manusiawi. Setiap orang pasti memiliki rasa takut, karena orang yang tidak memiliki rasa takut sama sekali sama saja dengan orang yang sudah tidak memiliki harapan apapun. Namun rasa takut harus proporsional dan bisa dikendalikan. Misal, takut untuk memulai sebuah bisnis, takut akan menderita kerugian, takut tidak bisa menjalankan usaha dan lain sebagainya. Rasa takut inilah yang akan mengganjal seseorang untuk melangkah ke arah yang lebih baik. Maka ketika seseorang cenderung mengikuti rasa takutnya, akan berjalan pada jalur aman yang tanpa resiko, atapun mengambil resiko pasti yang seminim mungkin. Padahal, besarnya yang dicapai sebanding denga resiko yang mungkin terjadi.
3. Menunda
Menunda-nunda pekerjaan adalah hal ketiga yang akan membuat seseorang jatuh pada kegagalan. Maka langkah terbaik adalah, ketika sudah memiliki rencana segera action atau bertindak. Jangan menunggu, nanti, esok apalagi tahun depan. Karena yang hari ini merupakan sebuah peluang baik, belum tantu esoh hari.
Nah itulah