-->

Strategi Pemasaran Bisnis Foto Wedding dan Pre Wedding

Strategi Pemasaran Bisnis Foto Wedding dan Pre Wedding ~ Berbicara masalah pernikahan memang banyak sekali hal yang menjadi bagian penting dari sebuah prosesi pernikahan. Menariknya, dari setiap sesi merupakan hal penting yang ingin diabadikan oleh para calon dan keluarga pengantin. Maka kemudian banyak bermunculan para pengusaha muda yang bergerak dalam bidang wedding photografer atau foto pernikahan.

Namun tidak sedikita juga dari mereka yang sudah mencoba peruntungan dalam bisnis foto pernikahan dan foto pra pernikahan akhirnya harus berhenti karena gagal dalam beberapa aspek. Yang menjadi kunci sukses dari setiap usaha adalah marketing atau pemasaran. Maka sangat penting bagi anda untuk menguasai strategi pemasaran. Secara Khsus berikut adalah strategi pesaranan bisnis foto wedding dan pra wedding agar mampu bertahan di tengah-tengah persaingan.

Strategi Pemasaran Bisnis Foto Wedding dan Pre Wedding

Dalam dunia yang sudah serba digital dan ditambah dengan teknologi internet yang sudah menyentuh hampir semua lapisan masyarkat maka strategi pemasaranpun bisa dilakukan dalam dua media, yaitu online dan ofline.

Strategi Pemasaran Jasa Foto Pernikahan ONLINE


  1. Buatlah website resmi seperti atau minimal blog gratisan alias FREE jika belum memiliki dana cukup.
  2. Buatlah media social account, seperti Facebook, Twitter, dan lain sebagainya.
  3. Promosikan alamat media online kita di media cetak yang kita miliki, seperti: tulis di kartunama, brosur dan lain sebagainya.

Strategi Pemasaran Jasa Foto Pernikahan OFFLINE

Contoh strategi pemasaran jasa foto pernikahan+foto pre wedding via offline sebagai berikut:
  1. Pilih lokasi strategis yang mudah dicari oleh calon pengantin atau calon pelanggan kita.
  2. Siapkan media promosi cetak, diantaranya: contoh album foto pernikahan (wedding photo albums), kartu nama, brosur, baliho, dan lain sebagainya. Media cetak ini harus layak untuk dilihat oleh para calon pelanggan kita.
  3. Bekerjasama dengan para vendor pernikahan, misalnya: Perias Pengantin di daerah kita, Wedding Organizer, pemilik Gedung Lokasi Pernikahan, Penyedia Jasa Dekorasi Pernikahan, dan lain sebagainya.
  4. Tetapkan harga yang tepat dan wajar. Jangan terlalu murah juga jangan terlalu mahal. yang harus dipertimbangkan dalam menentukan harga adalah biaya produksi, gaji karyawan, dan lain sebagainya.
  5. Jadikan semua karyawan sebagai tim marketing, sehingga selain sebagai pekerja mereka juga diberi tugas sebagai marketing di tengah-tangah masyarakat. Kalau perlu berikan reward kepada karyawan yang berhasil mendatangkan pelanggan.
  6. Buatlah harga paketan dan berikan DISKON. Atau anda juga bisa menerapkan iming GRATIS atau FREE. Misalkan, Gratis Foto Pre Wedding jika Foto Wedding-nya dengan kita. Atau silakan anda kembangkan sendiri bagaimana cara memikat palanggan agar tertarik pada jasa anda.
Strategi pemasaran foto wedding dan pre wedding terbaik adalah pelayanan dan hasil berkualitas yang diberikan untuk para klien. Dengan memberikan pelayanan dan hasil terbaik, mereka akan terkesan dengan layanan anda dan akan menceritakannya kepada teman atau sahabat mereka. Secara otomatis para klien yang sudah puas menjadi tim marketing gratisan bagi anda.