Kisah Sukses Kampung Desain Megelang Hasilkan Ribuan Dolar Secara Otodidak ~ Luar biasa!!! Ini yang bisa saya katakan ketika membaca sebuah berita tentang kampung desain magelang dalam laman kompas Belajar Otodidak Kerap Juarai Tingkat Dunia. Apa itu Kampung Desain Magelang?
Kampung Desain Magelang adalah sebuah desa terpencil dengan pemuda-pemuda kreatif. Desa ini terletak di Desa Kaliabu, Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Secara umum desa ini tidak jauh berbeda dengan desa-desa lainnya, namun yang membedakan adalah penduduknya yang kreatif bisa menghasilkan uang jutaan rupiah dari hasil kreatifitasnya.
Mungkin anda juga pernah mebaca artikel saya sebelumnya yaitu Kisah Sukses Blogger Magelang Hasilkan Ribuan Dolar Perbulanyang mengisahkan seorang pemuda bernama Sumbodo Malik sukses dengan bisnis onlinenya kemudian menularkan kesuksesaanya tersebut dengan mengajak teman-teman dekat dan tetangganya untuk menjadi blogger sehingga kemudian lahirlah Kampung Blogger Magelang.
Kampung Desain juga lahir dari orang kreatif yang sukses di dunia online. Namun bedanya dengan kampung blogger adalah, kampung desain fokus pada kreatifitas membuat logo yang kemudian di ikutkan dalam berbagai kontes desain logo. Dari kontes tersebut banyak penduduk kampung desain yang tergabung dalam komunitas Rewo-Rewo berhasilan menjuarai kompetisi tingkat dunia. Selain mendapatkan hadiah hingga 20 juta rupiah, mereka juga kebanjiran pesanan membuatkan logo untuk perusahaan-perusahaan internasional.
Kampung Desain Magelang lahir dari seorang supir bus bernama Muhammad Abdul Bar. Dari supir bus dia banting setir menjadi desainer logo, beliau lalu mengajak saudara-saudara dan para tetangga untuk belajar desain sekaligus mencari uang dari hasil desain sendiri. Para desiner ini berabung dalam kumunitas Rewo-Rewo yang rata-rata anggotanya adalah para pemuda.Tiga tahn lalu anggota komunitas ini hanya terdiri dari beberapa orang saja, tapi kini sudah mencapai 250 orang.
Banyak anggota yang sudah berhasil memperbaiki kehidupannya dengan penghasilan puluhan juta rupiah. Mereka sudah bisa memperbaiki rumah, membeli mobil dan menghajikan orang tua mereka. Hmmmm...... benar-benar sebuah inspirasi yang luar biasa....
Kampung Desain Magelang adalah sebuah desa terpencil dengan pemuda-pemuda kreatif. Desa ini terletak di Desa Kaliabu, Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Secara umum desa ini tidak jauh berbeda dengan desa-desa lainnya, namun yang membedakan adalah penduduknya yang kreatif bisa menghasilkan uang jutaan rupiah dari hasil kreatifitasnya.
 |
| sumber gambar www.kompas.com |
Mungkin anda juga pernah mebaca artikel saya sebelumnya yaitu Kisah Sukses Blogger Magelang Hasilkan Ribuan Dolar Perbulanyang mengisahkan seorang pemuda bernama Sumbodo Malik sukses dengan bisnis onlinenya kemudian menularkan kesuksesaanya tersebut dengan mengajak teman-teman dekat dan tetangganya untuk menjadi blogger sehingga kemudian lahirlah Kampung Blogger Magelang.
Kampung Desain juga lahir dari orang kreatif yang sukses di dunia online. Namun bedanya dengan kampung blogger adalah, kampung desain fokus pada kreatifitas membuat logo yang kemudian di ikutkan dalam berbagai kontes desain logo. Dari kontes tersebut banyak penduduk kampung desain yang tergabung dalam komunitas Rewo-Rewo berhasilan menjuarai kompetisi tingkat dunia. Selain mendapatkan hadiah hingga 20 juta rupiah, mereka juga kebanjiran pesanan membuatkan logo untuk perusahaan-perusahaan internasional.
Kampung Desain Magelang lahir dari seorang supir bus bernama Muhammad Abdul Bar. Dari supir bus dia banting setir menjadi desainer logo, beliau lalu mengajak saudara-saudara dan para tetangga untuk belajar desain sekaligus mencari uang dari hasil desain sendiri. Para desiner ini berabung dalam kumunitas Rewo-Rewo yang rata-rata anggotanya adalah para pemuda.Tiga tahn lalu anggota komunitas ini hanya terdiri dari beberapa orang saja, tapi kini sudah mencapai 250 orang.
Belajar Desain Grafis Secara Otodidak
Para desain di sini bukan merupakan lulusan sekolah desain, melainkan mereka hanya lulusan SMA dan SMP yang kemudian belajar desain grafis secara otodidak. Mereka salaing membantu dan saling mendukung. Yang sudah bisa mendesain dengan menggunakan Corel dan Adhobe Photoshop maka mengajarkan kepada teman-teman secara cuma-cuma.Mejadi Juara Kontes Desain Grafis Tingkat Dunia
Para anggota atau memberi komuita Rewo-Rewo yang ada di Kampung Desain ini sering mengikuti kompetisi atau lomba atau kontes desain grafis secara online. Hampir semua anggota pernah menjadi juara dalam berbagai lomba denga meraih hadian uang ratusan hingga ribuah dolar. Banyaknya anggota yang menjadi juara dalam berbagai kontes tidak menjadikan mereka saling iri tapi justru semakin menguatkan dan saling mendukung.Hasilkan Ribuan Dolar Secara Otodidak
Ya, inilah kesimpulan saya. Mereka para pemuda kreatif di Kampung Desain sudah sukses menhasilkan ribuan dolar secara otodidak. Mereka tidak sekolah secara khusus atau kursus desain di tempat-tempat kursus, melainkan mereka belajar sendiri dan saling membantu. Kemudian dari hasil kreatifnya itu mereka juga menjadikan sebagai mata pencaharian. Uniknya lagi, mata pencaharian tersebut diperoleh secara online.Banyak anggota yang sudah berhasil memperbaiki kehidupannya dengan penghasilan puluhan juta rupiah. Mereka sudah bisa memperbaiki rumah, membeli mobil dan menghajikan orang tua mereka. Hmmmm...... benar-benar sebuah inspirasi yang luar biasa....