-->

Panduan Memberi Nama Anak Pada Bayi

Panduan Memberi Nama Anak Pada Bayi adalah sesuatu yang ternyata banyak juga dicari di internet. Ini menandakan bahwa banyak para orang tua baik yang pemula maupun yang sudah “master” masih belum mahir dalam memberi anak pada bayi. Hehehe.....

Untuk menyempurnakan artikel saya sebelumnya yang berjudul Apa Saja Yang Harus Dipersiapkan SebelumPersalinan atau Melahirkan. Karena tentu saja setelah sibuah hati lahir masalah berikutnya adalah bagaimana cara memberikan nama pada sibuah hati yang baru lahir.

Sebenarnya bukan karena tidak bisa atau tidak mahir, tapi ini semata-mata karena kehati-hatian orang tua yang ingin memberikan nama yang terbaik untuk anak-anaknya. Meskipun ada sebagian kecil orang yang mengatakan apalah artinya sebuah nama, tapi sebagian besar orang menganggap nama adalah sesuatu yang penting, sesuatu yang memberikan impek pada si anak kelak. Maka kemudian berlaku sebuah pepatah, nama adalah doa.

Berangkat dari pemahaman tersebutlah maka orang tua berusaha memberikan nama yang baik kepada anak-anaknya. Baik di sini dalam artian memiliki arti positif yang menyiratkan doa dan harapan orang tua di dalamnya.

Panduan memberi anak pada bayi sudah banyak dishare di berbagai blog, jadi anda tidak akan bingung lagi dalam memberikan nama pada anak anda.

Hanya ada satu hal fundamental yang tidak boleh diabaikan, yaitu seperti yang sudah saya singgung di atas, nama yang diberikan harus memiliki arti positif yang menyiratkan doa dan harapan orang tua pada anaknya. Saya tidak akan memberikan panduan atau contoh nama anak bayi Islami atau kristaiani atau adat lainnya, karena saya yakin yang membaca blog saya berasal dari multi kultural dan kepercayaan. Hehehe......

Jadi, dalam memberikan nama yang baik dan mengandung doa silakan kembalikan kepada kepercayaan dan adat istiadat anda. Kalau anda seorang muslim silakan meminta nasihat kepada para Kyai atau mengambil dari kitab suci Al-Quran. Tapi kalau kurang memahami bahasa arab maka alangkah baiknya bertanya kepada ahlinya, karena dikhawatirkan anda akan mengambil nama  dari bahasa arab yang salah (memiliki arti negatif) atau salah dalam susunan bahasa dan etikanya. Begitupun juga bagi anda yang umat non muslim, juga alangkah baiknya kalau bertanya kepada para pemuka agama anda dalam meberikan nama pada anak  anda.

Hal tersebut di atas dilakukan bukan semata-mata meminta nasihat atau meminta nama yang baik kepada para kyai atau pendeta, melainkan juga untuk meminta berkah dari mereka.